TERORISME, ISLAM DAN TIMUR TENGAH
Mahrus
( 09260150 )
Terorisme merupakan suatu gerakan
radikal yang di identikkan dengan islam dan timur tengah. Pergerakan ini sangat
identik dengan pejuang pejuang islam di timur tengah, sampai pada sosok yang
sangat fenomenal, Almarhum Osama ben Laden, seorang pejuang yang berasal dari
arab Saudi dan membentuk kolompok pejuang yang bernama Al qaidah, Osama bin laden dan Al qaida kemudian menjadi musuh bagi Amerika serikat dan sekaligus
tewas di tangan sardadu Amerika serikat, pada Mei 2011 di afganistan, Terorisme
merupakan salah satu dari isu global yang di cetuskan oleh AS, isu isu global
ini muncul pasca perang dingin 1993, dimana pasca berakhirnya perang dingin
tersebut, AS keluar sebagai Negara super power satu satunyan di dunia,
Awal mula terorisme tidak mendapatkan
perioritas utama dalam isu global yang di cetuskan oleh AS, mulai dari
pemerintah clenton, dan juga bush senior, walau sebenarnya sudah ada beberapa
pengeboman kedubes AS di Lebanon dan Libya, ini tidak kemudian membuat isu
teroris menjadi buming, Ketika Amerika serikat di pimpin oleh bush junior (George
walker bush), terjadi tragedi yang sangat luar biasa di Washington D.C. Amerika
serikat, WTC, world trade center di ledakkan dengan di hantamkan dua pesawat
komersial yang di bajak dari AS, tragedi ini kemudian di kenal dengan 11
semptember 2001 atau 9/11, trageni ini menjadi sejarah pahit, dan mencengangkan
bagi warga Amerika serikat, dari sinilah kemudian kepolisaan Amerika serikat
menyatakan bahwa itu merupakan serangan terorisme[1].
Sejak itulah kemudian isu terorisme menjadi buming dan menjadi isu global, dan juga sekaligus
menyeret vareabel pendukung yaitu terorisme di kaitkan dengan islam dan timur
tengah, hal ini kemudian menjadi pertanyaan besar, kenapa terorisme, islam dan timur tengah seakan satu kesatuan yang
tidak bisa di pisahkan?
Islam merupakan agama yang datang dari
allah dan di turunkan di mekkah kepada seorang rosul yang di utus oleh allah
untuk menyebarkan islam kepada seluruh alam semesta, islam di kenal dengan
sebutan rohmatal lil alamin karena
menyebarkan rasa kasih saying dan penuh dengan nilai nilai saling menghargai,
dan toleran terhadap perbedaan, hal ini tercermin dengan sikap yang di tunjukkan
oleh seorang rosul yang merupakan rujukan dari semua persolan, yang meliputi
agama, social, dan juga politik,
Wafatnya rosul (nabi Muhammad)
merupakan awal dari kegisruhan bagi kaum muslimin, hal itu terjadi karena tidak
ada lagi yang bisa memutuskan sesuatu dengan suatu ikatan yang bisa mengikat
dan di terima oleh seluruh muslimin,
persoalan kepemimpinan merupakan salah satu
yang mewarnai kegisruhan itu. Ketidak adanya acuan dalam memutuskan sesuatu,
hal ini membuat msyarakat cendrung berbeda satu sama lain dan mengklim dirinya
yang bener,
Fenoma ini terus berlangsung sampai
pada masa moderen, dengan terbentuknya Negara Negara di timur tengah, perbedaan
itu terus muncul seakan akan menjadi sunnah rosul, masuknya Negara Negara barat
di kawasan timur tengah dengan di awali runtuhnya kesultanan ustmani dan di
ikuti kolonialisme, juga di warnai perbedaan yang senget di dalam domestiknya, ketidak
sepakatan kolompok masyarakat terhadap penguasa yang membiarkan kaum kaum kafir
berada di kawasan timur tengah, merupakan asal muasal terbentuknya kolompok
masyarakat yang tidak puas dengan kebijakan membiarkan kaum kaum kafir berada
di kawasan meraka (kawasan arab), maka hal tersebut memaksa mereka membentuk
kolompok untuk mengusir penindasan yang di nilainya terus di lakukan barat di
timur tengah.
Al qaidah merupakan salah satu kolompok
aliran islam yang muncul dari kawasan timur tengah, kolompok ini merupakan
kolompok yang lahir akibat ketidak puasan atas sistem politik, kebijakan yang
berhubungan erat dengan kaum kafir
penindas dan aturan yang di nilainya tidak sesuai dengan ajaran islam,
hal ini merupakan seperti kejadian yang berulang pada masa kholifah Ali bin abi
tholib, dimana pada masa itu bermunculan kolompok kolompok dengan pemahaman
yang berbeda. kolompok kaum muslimin yang dengan kesungguhannya menentang semua
penindasan dengan melakukan perlawanan terhadan imperialisme AS kemudian di sebutnya
sebagai tindakan terorisme, apakah upaya menghentikan penindasan yang di
lakukan oleh orang kafir merupakn tindakan teroris ? tentu sebagai orang islam
kita harus melihta secara objektif, walau sebenarnya islam mengajarkan
kedamaian dan cinta kedamaian, namun ketika melihat kemungkaran di muka bumi
harus kah berdiam diri ?
Terorisme harus di pahami secara utuh
dan mendalam tidak secara parsial hanya dengan melihat perbuatan yang di
dramatisir dengan propaganda medianya yang di lakukan oleh orang orang barat. Anehnya
kita, termasuk orang orang Indonesia dan dunia pada umumnya mau menerima
propaganda media yang menyebutkan bahwa gerakan perlawanan terhadap penindasan
yang di lakuikan pejuang islam di timur tengah merupakan tindakan terorisme,
sekaligus timur tengah sebgai sarang teroris dan islam sebagai agama teroris.
Hal ini membuat saya tercengang dengan pertanyaan, apakah iya ? apakah
penindasan yang di lakukan mereka di timur tengah itu bukan tindakan teroris, kenapa justru mereka yang lebih dulu
mengatakan teroris, padahal yang membuat rasa takut pada orang lain adalah
mereka, hingga menimbulkan perlawanan dari kolompok islam. Oleh sebab itu
sebaiknya seluruh kaum muslimin bisa mengembalikan citra islam yang telah di
rusak dengan propaganda media yang di lakukan oleh barat, dengan kembali
menyadarkan bahwa islam, merupakan agama allah yang di turunkan di kawasasan timur
tengah arab Saudi kepada seorang rosul, dengan ajaran yang menjungjung tinggi
perbedaan dan kebaikan bersama, serta tegas dengan persoalan hak dan batil. Dan
juga harus di pahami bahwa setiap tindakan yang dilakukan untuk menghentikan
laju berjalan islam harus di pahami dan di sikapi dengan sungguh sungguh dengan
respon dan tindakan yang sesuai dengan acuan agama, sehingga dari itu responsif
yang produktif dari kaum muslimin akan membrikan dampak yang cukup besar
terhadap kaum muslimin sendiri dan juga musuh musuh islam yang membuat citra
islam buruk dengan propaganda terorisme tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar